Kamis, 04 Mei 2017

Manfaat Dari Talas ?

Tanaman Talas merupakan tanaman pangan berupa herba menahun. Talas umumnya dibudidayakan, tapi kadang tumbuh liar. Umbinyabias dimakan dengan cara dikukus. Rasa talas manis dan pedas, bersifat netral. Umbi sedikit toksik, berkhasiat antiradang, mengurangi bengkak. Daun dan tangkai berkhasiat astrigen dan anti radang. Dari keseluruhan bagian tanaman dapat digunakan sebagai obat tradisional. Umbi dan tangkai daun mengandung tepung, polifenol, saponin, flavonoid, dan tannin. Sedangkan daun mengandung polifenol. Saponin mempunyai tingkat toksisitas yang tinggi sehingga membantu dalam proses peyembuhan luka. Flavonoid memiliki rungsi sebagai antibakteri. Sebagai obat tradisional talas dapat dikonsumsi dengan cara sebagai berikut : Direbus dan diminum Digilling atau diparut untuk pemakaian luar Manfaat dan khasiattalas : Radang kulit bernanah, tumor, keseleo, ketombe, bisul, luka bakar, gatal – gatal, diare, diabetes. Efek Farmakologi Talas : Kandungan ekstrak daunt alas mempunyai aktivitas sebagai anti diabetes Flavonoid yang terkandung dalam Talas bersifat sebagai antioksidan Getah talas mengandung flavonoid juga mampu membantu penyembuhan luka pada kulit Kontra indikasi : Umbi talas mentah sedikit beracun. Terlalu banyak mengonsumsi bias menimbulkan rasa begah dan gangguan pencernaan. Penelitian yang telah dilakukan terhadap khasiat dan manfaat talas : Penelitian Alfonsius Wijaya tahun 2014 pada pengujian potensi ekstrak etanol, tangkai daunt alas sebagai alternative obat luka pada kulit kelinci, dilakukan dengan melihat daya aktivitas penyembuhan panjang luka pada kulit kelinci, dan hasilnya luka pada kulit kelinci yang diberi ekstrak tangkai daunt alas dapat sembuh. Hasil penelitian Kurmawat tahun 2010 yang dimuat di jurnal kesehatan Amerika, Ekstrak Etanol dari Talas 400 mg/ kg yang diberikan pada tikus mempunyai aktivitas sebagai antidiabetic.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar